Film and Architecture - Cross-National Film Festival

Reading the Stories of Urban Leaks in Past, Present, and Future

Author

Cross-National Film Festival yang diadakan oleh Galeri Lawang ,Universitas Tarumanagara (UNTAR) dengan tema “Reading the Storeis of Urban Leaks in Past, Present, and Future”  mengundang para pencinta arsitektur kota dan penikmat film untuk mendalami isu urban. Dengan festival ini, mahasiswa arsitektur, seni, sosial budaya, dan publik diharapkan dapat mengkaji dan mengobservasi arsitektur kota yang terjadi dalam sebuah rentang waktu di masa lalu, masa kini, dan masa yang akan datang.

Festival ini akan menampilkan empat  film yang berasal dari empat kota di empat negara, dengan menonjolkan gambaran situasi khas kehidupan masyarakat pada kota masing-masing. Keempat film tersebut akan menampilkan kehidupan kota Berlin (Jerman) dengan film berjudul Der Himmel Über Berlin(1987);  Sicilian village (Italia) dengan film berjudul Nuovo Cinema Paradiso (1988);  Paris (Perancis) dengan film berjudul  Mon oncle (1958); dan Jakarta ( Indonesia) dengan film berjudul Mana Tahan (1979). Selain itu juga akan ada pemutaran film karya Garin Nugroho Opera Jawa (2006) dan “Cinta dalam Sepotong Roti” (1990).

Rangkaian acara yang dimulai pada tanggal 3 November sampai dengan 21 November 2014 di Galeri Lawang , Departemen Arsitektur UNTAR (Lt 8) ini terdiri dari Cross-National Film Festival, workshop pembuatan film pendek, kuliah umum, dan pameran film pendek.

Acara tersebut dibuka pada tanggal 3 November 2014, kemudian dilanjutkan dengan Festival Film Cross-National Film Festival pada tanggal 3-5, 10, dan 14 November 2014. Pembicara yang hadir pada Festival Film ini adalah Mohammad Nanda Widyarta, alumnus AA School of Architecture yang sekarang menjabat sebagai dosen arsitektur Universitas Indonesia, serta Andreas Anex, alumnus arsitektur Universitas Parahyangan yang sekarang menjabat sebagai dosen arsitektur Universitas Pelita Harapan.

Workshop film pendek diadakan pada tanggal 6-7 November serta 10-14 November 2014 di lokasi yang sama dengan Festival Film. Workshop ini ditutup pada tanggal 17 November 2014, dengan presentasi dan pemutaran film dari masing-masing kelompok peserta, serta kuliah umum, review, dan kritik film oleh Garin Nugroho dan Ismail Basbeth.

Rangkaian acara terakhir dari Festival Film ini adalah pameran film pendek yang diadakan pada tanggal 17 sampai dengan 21 November 2014, pukul 09.00 sampai 16.00 WIB. Pameran ini menampilkan proses-proses pembuatan film pendek, kemudian dilanjutkan dengan pemutaran film pendek karya kelompok 1 sampai 6. 

Jadwal:

Cross-National Film Festival
3-5; 10; 14 November 2014
Galeri Lawang
Jurusan Arsitektur
FT Universitas Tarumanagara


Roma, Italia: “Cinema Paradiso” (1988) Director: Giuseppe Tornatore
3 November 2014 | 11.00-13.00
Berlin, Jerman : “Der Himmel Über Berlin” (1987) Director: Wim Wenders
3 November 2014 | 15.00-17.00
Paris, Perancis : “Mon Oncle” (1958) Director: Jacques Tati
4 November 2014 | 11.00-13.00
Jakarta, Indonesia: “Mana Tahan” (1979) Director: Nawi Ismail
4 November 2014 | 15.00-17.00
“Opera Jawa” (2006) Director: Garin Nugroho
10 November 2014 | 15.00-17.00
“Cinta dalam Sepotong Roti” (1990)  Director: Garin Nugroho
14 November 2014 | 15.00-17.00

Public Lecture
5 November 2014, 15.00-17.00
Ulasan motion picture atau film sebagai medium pembacaan dan presentasi isu spasial.
Lecture By: Mohmmad Mohammad Nanda Widyarta & Andreas Anex

Cp: Michael (087876147766)
Edmund (081287283927)

 



comments powered by Disqus
 

Login dahulu